MUMBAI – Tercatat di bulan Maret 2022, impor minyak kedelai India menurun menjadi 299.421 ton, lebih rendah ketimbang impor minyak kedelai pada Februari 2022 yang mencapai 376.594 ton.
Catat Solvent Extractors’ Association of India (SEA), Brasil dan Argentina memiliki surplus kedelai yang terbatas untuk saat ini. Sebab itu, dalam beberapa bulan terakhir, para pedagang asal India mencoba membeli minyak kedelai dari negara lain termasuk Amerika Serikat dan Jerman. “Tetapi negara-negara tersebut tidak dapat mengirimkan dalam volume besar,” kata pedagang yang berbasis di Mumbai.
Merujuk data dari SEA, India telah mengimpor minyak kedelai sebanyak 112.576 ton dari Amerika Serikat dalam lima bulan pertama tahun pemasaran 2021/22 saat ini yang berakhir pada 31 Oktober, seperti dikutip InfoSAWIT dari Reuters.
Karena pasokan minyak matahari dan kedelai terbatas, India tidak memiliki pilihan selain mengimpor lebih dari 600 ribu ton minyak sawit pada bulan April, kata pedagang tersebut.
India membeli minyak sawit dari produsen utama Indonesia dan Malaysia dan minyak kedelai terutama dari Argentina dan Brazil. (T2)
Sumber: Infosawit.com