JAKARTA – Emiten Grup Astra, PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) membocorkan kemungkinan perseroan untuk membagikan dividen pada tahun ini. Salah satu pemicunya didorong oleh harga komoditas yang relatif stabil.
Menurut Presiden Direktur Astra Agro Lestari Santosa, perseroan dikenal sebagai perusahaan yang tidak pernah absen membagikan dividen. Apalagi, perseroan melihat tidak ada hal drastis yang mengganggu kinerja perseroan sepanjang tahun 2022 lalu.
“Sejarahnya, kita tidak melihat sesuatu yang drastis. Naik turun profit normal. Harga komoditas berada di range yang wajar. Jadi, kita gak pernah gak bagi dividen. Kondisinya juga gak ekstrem atau ada ekspansi besar yang menarik,” jelas Santosa kepada media, dikutip Sabtu (18/2).
Kendati demikian, dirinya mengaku, tetap belum bisa memastikan karena pembagian dividen merupakan domain dari Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) yang baru akan digelar April mendatang.
“Jadi, kalau soal rasio dividen saya gak bisa ngomong. Tapi mestinya, kalau ada profit, pemegang saham pasti minta bagi dividen,” tambahnya.
Kembali, jika berkaca dari tren di mana perseroan biasanya rutin berbagi dividen, pemegang saham AALI jarang mengubah keputusannya. Dalam hal pembagian dividen, PT Astra International Tbk (ASII) selaku pemegang saham pengendali biasanya mengutamakan agar neraca keuangan AALI tidak suffer. Sebab, pengendali memikirkan kebutuhan ekspansi ke depan.
Sementara itu investor manajemen dan ritel tentu mengharapkan agar dividen dibagikan jika perseroan menghasilkan keuntungan. “Jadi, mudah-mudahan. Saya gak bisa konfirmasi karena keputusan pemegang saham bisa saja berubah,” tutup Santosa.
Sumber: Investor.id
