PANGKALAN BUN – Para pelajar SMP Astra Agro Lestari laksanakan Study Tour ke Research Center PT Astra Agro Lestari Area Borneo 1, Kamis (6/4/2023). Hal ini sebagai bukti bahwa sekolah yang berada di areal perkebunan di Kecamatan Pangkalan Lada, Kabupaten Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah bahwa kegiatan study tour tidak hanya sekedar kegiatan rekreasional.
Kunjungan itu dilaksanakan oleh 12 pelajar perwakilan kelas 7 dan 8. Meskipun dilaksanakan di bulan Ramadan dan sebagian besar peserta study tour menjalankan ibadah puasa, semangat mereka untuk belajar tidak surut.
Pasalnya mereka memiliki potensi besar di bidang penelitian ilmiah, sehingga sekolah berusaha untuk memfasilitasi dan memberikan pengalaman terbaik langsung dari ahlinya. Kepala Laboratorium Research Center Yusuf Hendrawan menyambut baik kegiatan ini. “Hal ini adalah kelebihan yang harus dimanfaatkan sebaik mungkin,” tutur Yusuf.
Hal serupa juga dikatakan Senior Expert RND, Lalu Firman Budiman. “Kami berharap para siswa memiliki semangat untuk terus melakukan penelitian bagi masa depan kelapa sawit Indonesia, khususnya di PT. Astra Agro Lestari,” katanya.
Diketahui bahwa Research Center dan SMP AAL berada dalam area perkebunan yang sama yaitu PT.GSIP-AMR. Kegiatan dimulai dengan pengenalan Laboratorium Hama dan Penyakit Tanaman (HPT), Lab Molekuler, Lab Biologi, dan Lab Kimia. Para pelajar diajak berkeliling dan disampaikan materi dasar penelitian ilmiah, bagaimana sikap seorang peneliti, mengembangkan kerangka dasar proposal penelitian, sampai penulisan laporan penelitian ilmiah.
Mereka juga mendapatkan penjelasan tentang tugas dan inovasi dalam memaksimalkan produksi kelapa sawit seperti pengendalian hama menggunakan multi trap, rekayasa genetik untuk mendapatkan bibit unggul, sampai pupuk organik yang dapat mengendalikan penyakit tanaman.
Setelah berkeliling, peserta dan staff research center berkumpul di ruang meeting untuk membahas penulisan karya tulis ilmiah, melihat video tentang berbagai aktivitas karyawan research center, dan berdiskusi mengenai potensi penelitian ilmiah yang mungkin dikembangkan dari lingkungan perkebunan kelapa sawit. Salah satu siswa kelas 8A, Marsil mengikuti rangkaian kegiatan dengan begitu bersemangat.
“Ternyata perkebunan kelapa sawit itu tidak hanya menanam bibit, memupuk, atau merawat lalu panen saja. Melainkan ada usaha untuk meneliti bagaimana supaya mencegah lonjakan hama setelah replanting dan memprediksi kuantitas panen dengan DNA. Bahkan menguji pupuk yang akan digunakan supaya setiap pokok sawit menghasilkan buah yang banyak,” kata Marsil.
Begitu juga disampaikan pelajar kelas 8 A, Eklesia Triana Pardede. Menurutnya ia semakin antusias mendalami penelitian ilmiah. “Setelah mendengarkan gambaran tentang bagaimana sebuah penelitian bisa diawali dari rasa ingin tahu dan sikap kritis terhadap kondisi sekitar,” katanya. Salah satu guru pendamping study tour, Niken juga penuh semangat dan sabar dalam mengawal siswa-siswinya.
“Sekolah berharap akan adanya kerjasama lebih lanjut dengan Research Center PT Astra Agro Lestari, seperti pemberian materi untuk ekstrakurikuler karya ilmiah remaja ataupun bantuan konsultasi tentang penelitian siswa yang sedang berjalan,” tutur Niken.
Sumber: radarsampit.com