Suasana pagi di Desa Telaga Bhakti, Aceh Singkil begitu semarak. Desa Telaga Bhakti menjadi tuan rumah untuk kegiatan Hari Lingkungan Hidup dan pemberian SK Proklim. ProKlim atau Program Kampung Iklim merupakan suatu gerakan berskala nasional yang dicanangkan oleh Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan bertujuan untuk mengendalikan perubahan iklim.
Desa Telaga Bhakti yang merupakan Desa Ring 1 PT Perkebunan Lembah Bhakti (PLB) berhasil menjadi Pembina Desa Proklim Telaga Bhakti yang dinobatkan menjadi salah satu penerima Proklim di Kecamatan, Singkil Utara, Kabupaten Aceh Singkil.
Pada momen tersebut, dimanfaatkan oleh PT PLB untuk mendukung kegiatan pengendalian perubahan iklim yang berkolaborasi dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Aceh Singkil. Kegiatan diantaranya memberikan bantuan tanaman buah-buahan sebanyak 161 pokok untuk penghijauan.
Tak hanya itu PT PLB juga mendukung program Semangkup (Semangat Kurangi Plastik) dengan membagikan ratusan goodybag kepada warga terutama ibu-ibu dengan tujuan untuk mengganti plastik belanja, serta membagikan beberapa tempat sampah yang sekaligus mengedukasi terkait pemisahan dan pemilahan sampah baik organik, non organik dan sampah B3 sebagai upaya untuk menjaga kebersihan lingkungan mendukung proklim.
Kepala Dinas DLH, Surkani yang hadir dalam kegiatan tersebut menyebutkan rasa bangga dan harapannya kepada Desa Telaga Bhakti termasuk kepada PT PLB selaku pembina untuk dapat mempertahankan predikat proklim ini sebagai percontohan bagi desa-desa lain.
“Program Desa iklim bertujuan untuk menciptakan Desa yang lebih berkelanjutan dari segi lingkungan dan ekonomi sambil mengurangi dampak perubahan iklim, dengan melibatkan komunitas masyarakat serta pemangku kepentingan untuk melakukan penguatan kapasitas adaptasi terhadap dampak perubahan iklim serta menurunkan emisi gas rumah kaca,” kata Surkani dalam speech pembukanya, (31/07/2024).
Seperti yang kita ketahui, lanjut Surkani. Bahwa Desa Telaga Bhakti ini telah menjalankan berbagai program mitigasi dan adaptasi perubahan iklim, seperti pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan, pengurangan emisi gas rumah kaca, dan peningkatan kesadaran masyarakat tentang perubahan iklim, sehingga dapat dinobatkan sebagai Desa Proklim.
Senada dengan yang disampaikan oleh Faisal, selaku PJ Bupati Aceh Singkil, ia menyampaikan apresiasinya kepada seluruh pihak yang terlibat dalam kegiatan dan program yang telah dijalankan perangkat desa dan warga Telaga Bhakti yang telah berkomitmen dan konsisten hingga berhasil mendapatkan proklim.
“Selain ungkapan bangga kepada seluruh tim dari Telaga Bhakti, tak lupa kepada PT PLB yang dengan tulus ikhlas membina, serta membantu semua keperluan melalui tanggung jawab perusahaan yang begitu berarti dan berkelanjutan,” ungkap Faisal.
Sebelum matahari beranjak semakin terik, para peserta mulai melakukan penanaman bersama di Desa Telaga Bhakti, hingga ratusan pokok pohon telah tertanam, berbagai pohon buah-buahan seperti mangga, nangka, jambu, kelengkeng, hingga jeruk bali dan masih banyak lagi.
“Kami akan terus kawal dan dengan senang hati membina Desa Telaga Bhakti dan desa-desa lain khususnya di sekitar perusahaan agar bisa mengikuti jejak desa yang telah dinobatkan sebagai desa proklim,” ujar Riduan Manik, Community Development Area Manager Aceh melalui Teguh Arief Wibowo, Community Development Officer PT PLB.
Teguh menegaskan PT PLB berkomitmen penuh untuk berkontribusi dalam menjaga keberlanjutan lingkungan, melalui berbagai kegiatan yang mendukung dampak perubahan iklim sebagai kepedulian terhadap bumi serta lingkungan yang bersinergi dengan tanggung jawab perusahaan.